Anggeline, Calya dan Muhammad Daviano Sukses di Kejuaraan Pencak Silat Nasional 2025

Jakarta (ikkeLa32.com) — Kejuaraan Pencak Silat CNN Indonesia 2025 adalah ajang bertaraf nasional. Diikuti oleh atlet-atlet asal sekolah dan perguruan pencak silat dari 11 provinsi di Indonesia.

Kejuaraan Pencak Silat Indonesia Piala Menpora 2025 sendiri sudah tuntas digelar di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada Minggu (4-5 Mei 2025).

Komisaris Independen PT Bank Mandiri (Persero), Zainudin Amali menutup Kejuaraan Pencak Silat CNN Indonesia Piala Menpora 2025. Penampilan para atlet di Kejuaraan Pencak Silat CNN Indonesia ini tak hanya jadi wadah bagi atlet pencak silat untuk unjuk kemampuan. Ajang ini dapat menjadi pijakan kompetisi tingkat internasional dengan dukungan jaringan media yang mendunia. Dalam sambutannya, Zainudin mengapresiasi upaya CNN Indonesia sebagai media besaryang turut berperan dalam pembinaan atlet usia dini.

Nama Angeline Audira Hadiyanto kelas 7 SMP IslamAl-Azhar-16 Cikarang berhasil merebut dua gelar, juara satu untuk kategori Lomba Tanding, dan juara satu Lomba seni pemasalan, gadis 13 tahu ini di sekolahnya mengukir prestasi sebagai pencak silat fight dan seni tunggal pada kejuaraan IPSI. Wanita kelahiran  November 2011 ini mengidolakan atlet pencak silat seni nasional Puspa Arumsari dan atlet fighter nasional Yo Chu Wey atau sering disapa Wewey Wita. Anak dari Ibu Rita Arista ini juga mengagumi Ustadz Adi  Hidayat sebagai motivasi dalam dirinya, diapun berseloroh “Sukses itu tidak semudah membalikkan telapak tangan,perlu proses yang sangat rumit dan melelahkan , kalau mau jadi sukses, tetap terus mencoba dan berusaha sampai berhasil” pungkasnya

Sama halnya dengan Calya Tsabitah Putri Usman gadis kelahiran tahun 2011 ini merupakan siswi kelas 8 di SMP Islam Al-Azhar 16 Cikarang berhasil menyabet gelar juara pertama Tanding Pra Remaja Putri, anak dari pasangan Nardi

Usman dan Dessy Usman  ini sebagai atlet pencak silat remaja mengidolakan atlet nasiona Hanifan Yudani Kusumah pemegang medali emas di Asian Games 2018. Calya Tsabitah selalu menanamkan motivasi dalam dirinya “Percayalah Kamu Punya Potensi, tak peduli kapan benar-benar menemukannya” ucap pengagum Ustadz Hadi Hidayat, penuh semangat

Para juara-juara ini mendapatkan piagam penghargaan khusus dari Menpora Dito Ariotedjo, Pemred CNN Indonesia Titin Rosmasari, dan Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto. Tidak luput juga Muhammad Daviano Hadiyanto yang juga adik kandung dari Angeline Audira Hadiyanto berhasil mendapatkan gelar juara satu Pemasalan. bocah satu-satunya perwakian Sekolah SDI Al-Azhar 12 Cikarang ini masih berusia sembilan tahun kerap berprestasi di sekolah dengan kategori pencak silat fight, laki-laki kelahiran 2015 ini juga mengidolakan Hanifan Yudani Kusumah. Rupanya Daviano ini selalu ikut nasihat dan apa yang sang kaka katakan  “sukses itu tidak semudah membalikkan telapak

tangan,perlu proses yang sangat rumit dan melelahkan , kalau mau jadi sukses, tetap terus mencoba dan berusaha sampai berhasil” sambil tersenyum bangga.

Ajang ini adalah perayaan pencak silat sebagai karakter bangsa yang memiliki karakter budaya. Tercatat 1.318 pesilat yang hadir dari 279 kontingen dari 10 provinsi. Pencak silat sebagai cabang olahraga yang mendunia. Melalui Kejuaraan Pencak Silat CNN Indonesia 2025 Piala Menpora, diharapkan dapat mencetak atlet masa depan yang bisa mengharumkan nama bangsa. Cabang olahraga pencak silat ini sendiri sudah masuk di dalam Perpres 86 tahun 2021 sebagai bagian dari Disain Besar Olahraga Nasional dan cabang olah raga unggulan. (bch*/)