HBH MPR Cilandak “Pecah” Membawa Kenangan Sulit Terulang 

JAKARTA (IkkeLa32.com): Sejak jelang hari H Halal Bihalal MPR Cilandak ramai di medsos, para warga Alumni Komplek MPR Cilandak menghiasi foto profil dan status mereka. Video dan foto twibone gencar diupload. Gemuruhnya sudah terasa. Pembaruan status Hari H berseliweran di WhatsApp Group (WAG) menghubungkan komunikasi. Status WAG di perjalanan hampir tidak luput dalam genggaman HP. Tampak mantan warga paguyuban mulai dari Bandung, Aceh, hingga Papua hadir. Tiba saatnya Warunk Wow KWB Jakarta Selatan yang menjadi tempat acara “pecah” oleh peserta yang menenuhi Halal Bihalal, Minggu, 27 April 2025

Acara dibuka dengan mengumandangkan lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Ening Suyanti Masirun penuh hikmat sebagai dirigen. Memandu hadir di atas panggung dengan latar belakang Videotron megah. Riza Fadli Muchtar selaku pembawa acara dimulai dengan penuh semangat memecah suasana.

Aik, sapaan akrabnya yang juga ketua penyelenggara menyampaikan rasa terima kasih dan terima kasih atas terselenggaranya acara HBH kumpul bareng mantan warga komplek MPR dan sekitarnya yang begitu antusias hadir.

Dalam sambutannya, Sekretaris Jenderal MPR-RI, Siti Fauziah SE, MM, yang juga Penasehat Paguyuban Alumni Warga Komplek MPR Cilandak ini menyampaikan rasa syukur yang mendalam. Bu Titi sapaan akrabnya mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran para Sesepuh.

“Lengkap sudah hampir lima generasi hadir menyemarakan suasana. Ini merupakan kebahagiaan tersendiri,” ucapnya. Peserta HBH juga menjadi peserta Sosialisasi Empat Pilar MPR-RI.

Sekertaris Jenderal MPR-RI Siti Fauziah SE, MM memaparkan Sosialisasi Empat Pilar MPR-RI. Kepada peserta Paguyuban Warga Komplek MPR Cilandak 

Bagi Bu Titi sapaan akrabnya. Dari dinas silaturahmi dengan Keluarga Cendana, Langsung merapat ke lokasi HBH. Seolah tidak ingin tertinggal setiap kenangan.

Bu Sekjen saat ini adalah perempuan pertama sepanjang sejarah yang menjabat sebagai pemimpin tertinggi di lingkungan Sekretariat Jenderal MPR-RI “dan produk lokal warga Komplek MPR,” ujar Laksma DR. Tresna Kusumawati yang juga salah satu pembina paguyuban.

Perwakilan sesepuh yang ikut hadir dalam acara HBH Komplek MPR

Antusiasme berlanjut ketika para sesepuh diberikan pertanyaan oleh Titi mengenai Empat Pilar MPR-RI. Bapak Sadino, pensiunan Setjen MPR dengan sigap masih dapat menjawab. Empat Pilar MPR-RI adalah landasan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang terdiri dari

Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai Konstitusi Negara, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara.

Acara diiringi doa oleh Iwa Kartiwa dengan mendoakan serta mengingat para orang tua dan sanak saudara yang sudah wafat. Tayangan layar besar dokumentasi masa lalu membuat suasana soalah kembali berada dalam kenangan. Ada haru, bahagia, senyuman, mengingatkan diri agar lebih tawakal kepada Allah Subhanahu Waataalla, Tuhan Yang Maha Esa.

Pada kesempatan ini Sekjen MPR-RI dan para pembina memberikan kenang-kenangan untuk para sesepuh dan anggota paguyuban berbagi hadiah dan doorprize. Hadiah beragam mulai dari alat-alat elektronik, logam mulia emas hingga handphone.

Acara guyub ini semangkin meriah setelah istirahat makan siang dan ibadah Dzuhur. Menjelang sore tawa canda dan saling memaafkan selalu tercipta takzim bagi paguyuban mengenang ketika mereka tinggal bersama di kawasan Cilandak Jakarta Selatan . Dimanfaatkan hadirin pada bulan mulia ini yaitu Bulan Syawal 1446 H.

Keceriaan dengan membaurnya semua generasi diselingi alunan musik yang dinamis. Tembang lawas tersuguhkan. Dari sepanjang jalan kenangan, Terajana, Rungkad, Aku Rindu, Senandung Melayu, Pop, hingga Warunk Wow KWB bergetar.

“Acara ini sulit sulit terulang,” ungkap Tatang Sutardi dan Kaya Mulyana, peserta Paguyuban.

Unggahan Panitia : Sampe Jumpa diacara berikutnya.

“Semoga kedepannya masih ada generasi penerus menghidupkan Halal Bihalal,” pungkas Tatang. (Bch/*)

Comments (0)
Add Comment