Cindy Minta Semua Pihak Tingkatkan Pencegahan Kekerasan Seksual 

PARIAMAN (IkkeLA): Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Cindy Monica, prihatin dengan meningkatnya kasus kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan di Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat.

Kasus-kasus amoral yang terjadi, pelakunya justru orang-orang terdekat korban, seperti ayah tiri yang seharusnya menjadi pelindung bagi anak-anak.

“Ini adalah situasi yang sangat memprihatinkan. Anak-anak seharusnya mendapatkan perlindungan dan kasih sayang dari keluarga, malah menjadi korban. Kita semua harus segera bertindak lebih tegas untuk melindungi mereka,” ujar Cindy saat mengunjungi Rumah Perlindungan Sosial Anak (RPSA) Delima di Kota Pariaman, Minggu (27/4/2025).

Legislator dari Dapil Sumatera Barat II (Kabupaten Agam, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat, Kota Bukittinggi, Kota Pariaman, dan Kota Payakumbuh) itu, mengungkapkan keprihatinan mendalam atas fenomena tersebut, mengingat dampak kekerasan seksual tidak hanya melukai fisik, tetapi juga meninggalkan trauma psikologis yang berat bagi korban.

Cindy pun menekankan perlunya keadilan bagi korban. Jangan sampai ada diskriminasi yang di lingkungan tempat tinggal, sekolah, hingga pelayanan publik.

“Sejujurnya, tidak mau dengar lagi korban kekerasan seksual malah diusir dari kampungnya. Ini pilu sekali. Di mana letak keadilan?” tegasnya.

Dia mendorong semua pihak, baik pemerintah daerah, aparat penegak hukum, maupun organisasi kemasyarakatan untuk meningkatkan upaya pencegahan kasus kekerasan seksual.

Cindy juga menekankan pentingnya edukasi sejak dini tentang perlindungan diri, pemberdayaan perempuan, serta memperkuat sistem pelaporan dan pendampingan korban.

“Saya berkomitmen untuk memperjuangkan penguatan regulasi perlindungan anak dan perempuan, serta memastikan adanya pendampingan psikologis bagi korban agar mereka bisa pulih dan melanjutkan hidup yang bermartabat,” tambahnya.

Cindy berharap kasus-kasus serupa dapat diminimalisasi melalui sinergi berbagai pihak, penegakan hukum yang adil, serta membangun lingkungan keluarga dan masyarakat yang peduli terhadap keselamatan dan kesejahteraan anak-anak dan perempuan. (Haf/*)

Comments (0)
Add Comment